Pria ini tenar sebagai salah
satu orang kulit hitam yang brilian meracik musik blues dan gospel. Ray Charles adalah seorang penyanyi,
komposer, pianis dan keyboardist tuna netra. Oh, tak boleh dilupakan ia juga
seorang peniup saxophone dan trombone handal.
Setelah sejumlah album, sejumlah penghargaan dan catatan di berbagai daftar sejarah, Ray Charles meninggalkan jejak di Hollywood Walk of Fame pada 1986. Ia meninggal dunia di usia 73 tahun pada 2004 lalu.
Setelah sejumlah album, sejumlah penghargaan dan catatan di berbagai daftar sejarah, Ray Charles meninggalkan jejak di Hollywood Walk of Fame pada 1986. Ia meninggal dunia di usia 73 tahun pada 2004 lalu.
2. Rick Allen
Dengan satu lengan teramputasi,
pria ini berhasil membuat set drumnya sendiri. Album-albumnya terjual lebih
dari 20 juta copy. Untuk yang masih merasa asing, perkenalkan, ia adalah salah
satu pendiri band veteran Def Leppard.
Rick memulai karir sebagai perkusionis. Karena ketidaksempurnaan yang dideritanya, ia beralih pada drum.
Rick memulai karir sebagai perkusionis. Karena ketidaksempurnaan yang dideritanya, ia beralih pada drum.
3. Paul Stanley
Jika gitaris ini
menghapus make up-nya, niscaya Anda tidak akan mengenali Paul Stanley sebagai personel band Kiss. Stanley mengidap sebuah penyakit langka
bernama Microtia, yang menyerang telinga dan membuat telinga itu mengecil,
bahkan hampir tak tampak.
Ketidaksempurnaan itu tak menghentikan Paul Stanley memainkan rock and roll di seluruh dunia. Ia juga menjadi juru bicara About Face, sebuah organisasi yang memberi dukungan moral terhadap orang-orang sepertinya.
Ketidaksempurnaan itu tak menghentikan Paul Stanley memainkan rock and roll di seluruh dunia. Ia juga menjadi juru bicara About Face, sebuah organisasi yang memberi dukungan moral terhadap orang-orang sepertinya.
4. Jacqueline du Pre
Meskipun namanya terdengar agak
Prancis, tetapi ia berkebangsaan Inggris. du Pre seorang pemain cello profesional
yang didiagnosa penyakit multiple sclerosis di umur 28 tahun. Itu
adalah penyakit peradangan yang terjadi pada otak dan sumsum tulang belakang.
Karir istimewanya terhenti ketika penyakitnya semakin parah. Seperti sudah diprediksi, du Pre meninggal dunia tak lama kemudian.
Karir istimewanya terhenti ketika penyakitnya semakin parah. Seperti sudah diprediksi, du Pre meninggal dunia tak lama kemudian.
5. Tony lommi
Ketika remaja, sebuah kecelakaan
di tempat kerja membuat Tony Iommi kehilangan separuh buku jari.
Bukannya menyerah, ia memilih mengenakan penutup plastik dan memetik gitar.
Bahkan demi mendapatkan bunyi yang lebih unik dan khas, ia mengganti senar
gitar dengan senar banjo (instrumen musik tradisional Afrika).
Saat ini, Tony dikenal sebagai seorang pendiri band Black Sabbath, salah satu band heavy metal terbesar di Inggris. Dengan kekurangannya tersebut, ia sanggup melengkapi musikalitas band itu. Pada awal 2012, ia didiagnosa menderita kanker limpa.
Saat ini, Tony dikenal sebagai seorang pendiri band Black Sabbath, salah satu band heavy metal terbesar di Inggris. Dengan kekurangannya tersebut, ia sanggup melengkapi musikalitas band itu. Pada awal 2012, ia didiagnosa menderita kanker limpa.
6. Django Reinhardt
Apa yang dibutuhkan seorang
gitaris untuk memainkan musiknya? Gitar, dan jari-jemari, tentu saja. Django
Reinhardt adalah gitaris asal Belgia yang memilih memainkan musik jazz
hanya dengan dua jari saja.
Mulai menciptakan musik sejak usia 13 tahun, peran pria yang meninggal tahun 1953 ini tak bisa dianggap remeh. Di umur 18 tahun, Djangomengalami kecelakaan yang membuatnya mengalami luka bakar begitu parah sehingga ia harus kehilangan tiga jari tangan kiri.
Berkarya sejak tahun 1945 dan terus dihormati sampai kini berkat kreativitas dan karismanya, Django menjadi seorang musisi jazz kebanggaan benua Eropa.
Mulai menciptakan musik sejak usia 13 tahun, peran pria yang meninggal tahun 1953 ini tak bisa dianggap remeh. Di umur 18 tahun, Djangomengalami kecelakaan yang membuatnya mengalami luka bakar begitu parah sehingga ia harus kehilangan tiga jari tangan kiri.
Berkarya sejak tahun 1945 dan terus dihormati sampai kini berkat kreativitas dan karismanya, Django menjadi seorang musisi jazz kebanggaan benua Eropa.
7. Bruan Wilson
Siapakah Brian Wilson? Ia
adalah personel band The Beach Boys. The Beach Boys sendiri band rock Amerika
yang eksis sejak tahun 1961. Tahun 1988, masuk The Rock and Roll Hall of Fame
berkat karya-karya mereka.
Apa peran Brian Wilson? Ia menulis hampir semua lagu The Beach Boys, menjadi backing vokal, sesekali vokal utama. Ia juga menyumbang kemampuannya memainkan keyboard dan bas.
Apa permasalahan Brian Wilson? Telinga kanannya tak bisa mendengar. Diduga mengalami penyiksaan saat kecil, Wilson mengatasi permasalahannya dengan sangat baik. Belakangan, diketahui pula ia didiagnosa menderita penyakit mental. Bisa dibayangkan bagaimana seorang penderita penyakit mental membuat musik dan berkeliling dunia menjalani tur?
Apa peran Brian Wilson? Ia menulis hampir semua lagu The Beach Boys, menjadi backing vokal, sesekali vokal utama. Ia juga menyumbang kemampuannya memainkan keyboard dan bas.
Apa permasalahan Brian Wilson? Telinga kanannya tak bisa mendengar. Diduga mengalami penyiksaan saat kecil, Wilson mengatasi permasalahannya dengan sangat baik. Belakangan, diketahui pula ia didiagnosa menderita penyakit mental. Bisa dibayangkan bagaimana seorang penderita penyakit mental membuat musik dan berkeliling dunia menjalani tur?
0 comments:
Post a Comment